Niken Salindry, sinden muda berbakat, tampil anggun dengan kebaya dan sanggul khas Jawa saat menyanyikan tembang tradisional di panggung. (sumber: Instagram @niken_salindry_reall)
JAGATBUDAYA.com - Niken Salindry, nama yang kian populer di jagat hiburan tanah air, merupakan sosok sinden muda berbakat yang sudah menjejakkan kaki di panggung sejak usia yang sangat belia. Lahir pada 29 Juni 2008 di Kediri, Jawa Timur, Niken yang memiliki nama asli Dimas Niken Salindri, adalah anak dari Ki Degleng Gondosupono, seorang dalang terkenal di wilayah Kediri, dan Wiwin Arumita. Di bawah bimbingan ayahnya, Niken tumbuh dalam lingkungan seni tradisional Jawa yang kuat, sehingga bakatnya dalam dunia sinden berkembang secara alami. (KapanLagi.com, 2024) Karier Sinden Niken Salindry Niken Salindry pertama kali menapaki dunia sinden pada usia dua tahun. Kemampuannya yang luar biasa pada usia tersebut membuatnya diundang untuk tampil dalam berbagai pementasan wayang yang dipimpin oleh ayahnya. Di usia empat tahun, ia mulai tampil secara rutin di berbagai acara, membawa angin segar di dunia seni tradisional Jawa yang sebagian besar didominasi oleh seniman yang lebih tua. Kemampuan Niken dalam membawakan tembang-tembang sinden membuatnya cepat menarik perhatian publik, terutama di Jawa Timur. Karakter vokalnya yang khas, dengan cengkok yang matang, menjadikannya salah satu sinden muda yang paling diperhitungkan. Tidak hanya ahli dalam seni sinden, Niken juga mampu menyanyikan lagu-lagu dengan genre campursari dan dangdut, yang semakin memperluas basis penggemarnya. Popularitas Niken Salindry Melesat Lewat "Mangku Purel" Pada tahun 2023, nama Niken Salindry semakin mencuat setelah ia membawakan ulang lagu "Mangku Purel," sebuah lagu yang awalnya dinyanyikan oleh Pakde Kabul dan Mukidi. Dalam versinya, Niken mengubah lagu tersebut ke dalam genre campursari, yang ternyata sangat disukai oleh masyarakat luas. Versi Niken dari "Mangku Purel" sukses besar di media sosial, terutama di platform YouTube, di mana video tersebut masuk dalam daftar tren dan mencapai peringkat ketujuh. (Liputan6.com, 2024) Kepopuleran ini menjadi titik balik dalam karier Niken sebagai seorang penyanyi. Di usianya yang masih sangat muda, ia berhasil mendapatkan pengakuan dari masyarakat luas, termasuk dari kalangan penyanyi campursari dan dangdut senior. Penampilannya yang memukau serta suaranya yang unik membuat Niken semakin dicintai oleh penggemar musik Jawa. Kolaborasi Niken Salindry dengan Penyanyi Ternama Keberhasilan Niken Salindry dalam mengolah lagu-lagu tradisional dan dangdut Jawa membawa kariernya melesat cepat. Ia mulai mendapatkan banyak tawaran kolaborasi dari para penyanyi terkenal di tanah air. Salah satu kolaborasi yang paling berkesan adalah dengan penyanyi Jawa Arya Galih, Syahiba Saufa, dan Eny Sagita, yang semakin mengukuhkan posisinya di dunia musik Jawa modern. Selain itu, Niken juga mendapat kesempatan tampil bersama penyanyi kenamaan Indonesia seperti Yuni Shara, sebuah pencapaian yang sangat luar biasa untuk seorang penyanyi muda seusianya. Kolaborasi dengan nama-nama besar ini menegaskan bahwa Niken tidak hanya sukses menarik perhatian di kalangan penggemar tradisional, tetapi juga diakui oleh industri musik mainstream. Niken Salindry Terjun ke Dunia Akting Tidak hanya sukses di dunia musik, Niken Salindry juga mulai melebarkan sayapnya ke dunia akting. Pada tahun 2024, Niken memulai debutnya sebagai aktris dalam film horor berjudul Bulan Darah. Dalam film tersebut, ia memerankan karakter Puspa, seorang penari yang memiliki peran penting dalam alur cerita. Meski ini adalah pengalaman pertamanya di layar lebar, Niken menunjukkan kemampuan akting yang menjanjikan. Keikutsertaannya dalam film ini membuka peluang baru baginya di dunia hiburan. Dengan bakat multi-talenta yang dimilikinya, Niken dianggap memiliki masa depan yang cerah, baik di dunia musik maupun perfilman. Banyak pengamat industri hiburan yang memperkirakan bahwa Niken Salindry akan terus berkembang menjadi sosok yang lebih besar dalam industri seni Indonesia. Kehidupan Pribadi dan Pendidikan Niken Salindry Meski kesibukannya sebagai penyanyi dan aktris semakin padat, Niken tetap menjalani kehidupan sebagai seorang remaja biasa. Saat ini, ia masih menempuh pendidikan di SMPN 6 Kota Kediri. Di sela-sela aktivitasnya sebagai sinden dan penyanyi, Niken berusaha untuk tetap fokus pada pendidikannya. Orang tuanya selalu mendukung agar Niken dapat menyeimbangkan antara karier dan pendidikan, sehingga ia dapat terus berkembang baik sebagai artis maupun sebagai individu. Di media sosial, Niken juga aktif membagikan momen-momen kehidupannya kepada para penggemar. Melalui akun Instagramnya, @niken_salindry_reall, ia sering mengunggah potret dirinya saat tampil di panggung atau sekadar menjalani kehidupan sehari-hari. Dukungan dari penggemar dan keluarga membuat Niken semakin percaya diri untuk terus berkarya. Perjalanan Karier Niken Salindry Melihat perjalanan karier Niken Salindry yang terus naik daun, banyak yang menilai bahwa ia memiliki potensi besar untuk menjadi salah satu ikon musik Jawa dan Indonesia di masa depan. Dengan bakat yang sudah terasah sejak dini, serta kemampuan vokal yang memikat, Niken diyakini akan terus berkibar di kancah musik tradisional dan modern. Salah satu komentar dari pengguna TikTok @__yungyung bahkan menyebutkan, "power, sopran, cengkok, dinamika mantep pol," menekankan kualitas vokal Niken yang luar biasa. Kini, Niken Salindry bukan hanya dikenal sebagai "Sinden Cilik" yang viral, tetapi sebagai seorang seniman muda yang terus mengembangkan potensi dirinya. Kini, Niken Salindry bukan hanya dikenal sebagai "Sinden Cilik" yang viral, tetapi sebagai seorang seniman muda yang terus mengembangkan potensi dirinya. Dengan kerja keras dan dedikasi yang tinggi, Niken akan terus memberikan kontribusi besar bagi dunia seni tradisional Indonesia, sekaligus menjadi inspirasi bagi generasi muda yang ingin berkarier di bidang seni. Seiring waktu, publik semakin menantikan karya-karya baru dari Niken, baik dalam bentuk lagu, pertunjukan, maupun film. Dalam usianya yang masih sangat muda, Niken Salindry telah membuktikan bahwa usia bukanlah penghalang untuk meraih kesuksesan di dunia seni. Penulis : Dea Arda Rikia Editor: Devita Melanie Candra |
Tags:
TOKOH